- Perkuat Usaha Mustahik, BAZNAS Dukung Cici Lewat Bantuan Freezer untuk Gerai Z-Chicken
- Inovasi Petani Mustahik di Teluknaga: Bukti Peran Strategis BAZNAS dalam Pemberdayaan Umat
- Kurban, Ibadah yang Dianjurkan di Bulan Zulhijah
- Sejarah dan Tujuan Ibadah Kurban Menurut Sejarah Islam
- Bantuan BAZNAS Ubah Nuraena Jadi Mustahik Saudagar Ayam Krispi
- BAZNAS Bali dan Komunitas Kemanusiaan Bantu Tangani Jenazah Telantar
- Kemenag NTB Luncurkan Wakaf Berbasis QRIS
- Rumah Zakat Ikut Meriahkan Hari Kesiapsiagaan Bencana 2025
- LAZISNU Pati Bantu Korban Puting Beliung
- LAZISNU Sidoarjo Kembali Distribusikan Bantuan Modal UMKM
LAZISNU Belanda Salurkan Dana Zakat untuk Warga Indonesia
by Kendi Setiawan
Keterangan Gambar : lazisnu.id
NU Care-LAZISNU Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Belanda menyalurkan zakat, fidyah, dan sedekah yang dihimpun selama bulan Ramadan 1446 H. Total dana terkumpul sebesar 1.984 Euro atau setara Rp36 juta rupiah.
Dana tersebut didistribusikan kepada penerima yang berhak (mustahik) sebelum 1 Syawal 1446 H.
"Penghimpunan dana ini dilakukan melalui berbagai saluran, termasuk transfer bank dan donasi langsung dari para jamaah," kata Ketua PCINU Belanda, Nur Ahmad dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (3/04/2025).
Baca Lainnya :
- NU Care-LAZISNU Sumedang Konsolidasikan Amil0
- Penyaluran Zakat PT Agrinesia Raya Dorong Pengembangan UMKM di Bogor0
- Tebar Zakat Fitrah Ciptakan Senyum Merekah0
- Hasil Pengelolaan Zakat Produktif dalam Agroeduwisata Desa Tani0
- Jaga Ibadah Tarawih, Gerai ZChicken Firdaus dari BAZNAS Jadi Kesukaan Masyarakat Tegal0
Menurutnya dana tersebut telah disalurkan melalui 4 lembaga yang berperan aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan yang ada di Indonesia. Keempatnya yakni Yayasan Darussalam Sunan Bonang Peduli Purwokerto, Yayasan Yatim Piatu Al-Amin Ponorogo, Al-Naseem Environmental Institute Semarang, dan Cordova Institute Kudus.
"Keempat lembaga ini dipilih berdasarkan komitmen mereka dalam mendukung kesejahteraan umat dan keberlanjutan lingkungan," imbuhya.
Nur Ahmad juga menyampaikan rasa syukur atas amanah yang telah diberikan oleh para muzakki.
"Kami berterima kasih kepada seluruh jamaah yang telah mempercayakan zakat, fidyah, dan sedekahnya kepada PCINU Belanda. Dana ini telah kami salurkan tepat waktu kepada para mustahik yang berhak menerimanya. Kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat yang luas serta menjadi berkah bagi semua pihak yang terlibat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Zakat, Infak, dan Sedekah (LAZISNU) PCINU Belanda, Nana Supriatna mengingatkan pentingnya zakat dan sedekah dalam rangka memperkuat solidaritas umat.
"Di tengah tantangan global saat ini, semangat berbagi dan kepedulian sosial harus terus kita jaga. PCINU Belanda berkomitmen untuk terus menjadi jembatan kebaikan antara donatur dan penerima manfaat,” terangnya.
Kata dia, penyaluran zakat dan sedekah ini merupakan bagian dari program tahunan PCINU Belanda dalam mendukung masyarakat yang membutuhkan, baik di Belanda maupun di berbagai belahan dunia lainnya.
"LAZISNU PCINU Belanda berharap kegiatan ini dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak penerima manfaat di masa yang akan datang," kata Nana.
Laporan penerimaaan dana zakat, fidyah dan sedekah juga telah dikabarkan melalui akun Instagram PCINU Belanda.Semula dana yang terkumpul berjumlah 1.899 Euro. Namun, ternyata ada lagi muzakki yang mengirimkan zakatnya senilai 85 Euro setelah penutupan.
Dana terakhir ini langsung dikirimkan dan disalurkan sebelum Idul Fitri pada hari Sabtu, 29 Maret 2025. Masyarakat Muslim di Belanda merayakan Idul Fitri pada Ahad, 30 Maret 2025.
Kordinator: Harits Hibatullah Sudrajat
Sumber: www.nucare.id