NU Care-LAZISNU Kabupaten Sumedang Jawa Barat menggelar Rapat Konsolidasi sekaligus halal bihalal bagi pengurus di Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyyah, Kecamatan Tanjungkerta, Kabupaten Sumedang, pada Ahad (13/04/2025).

Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi sekaligus pemantapan pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) secara profesional dan berkelanjutan.

Dewan Penasehat LAZISNU Sumedang KH Sadulloh menegaskan akan pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana ZIS. Menurutnya, setiap penerimaan maupun penyaluran donasi harus disertai pelaporan terbuka.

Baca Lainnya :

• Penyaluran Zakat PT Agrinesia Raya Dorong Pengembangan UMKM di Bogor0
• Tebar Zakat Fitrah Ciptakan Senyum Merekah0
• Hasil Pengelolaan Zakat Produktif dalam Agroeduwisata Desa Tani0
• Jaga Ibadah Tarawih, Gerai ZChicken Firdaus dari BAZNAS Jadi Kesukaan Masyarakat Tegal0
• Keluarga Besar PA Sampit Menyerahkan Zakat Melalui Badan Amil Zakat Nasional Kotim0

"Sebagai bentuk akuntabilitas lembaga dan upaya menjaga kepercayaan masyarakat terhadap LAZISNU," ujarnya kepada nucare.id pada Senin (14/04/2025).

Sementara itu, perwakilan PCNU Kabupaten Sumedang KH Johar menyoroti pentingnya pengelolaan zakat di lingkungan akademik, seperti UPZIS UNPAD yang menghimpun zakat maal dari para dosen. 

"LAZISNU Sumedang harus senantiasa berkembang menjadi lembaga yang mendorong kemandirian organisasi sekaligus membangun kemandirian umat secara menyeluruh," ucapnya.

Ketua LAZISNU Sumedang periode sebelumnya Dede Sukmana menyampaikan dukungan dan semangat keberlanjutan agenda LAZISNU Sumedang. Ia juga mengingatkan pentingnya penyelesaian kelengkapan berkas izin operasional sebagai syarat legalitas dan penguatan tata kelola kelembagaan.

Selanjutanya, Ketua LAZISNU PCNU Sumedang, Ramli Masdari memaparkan kondisi keuangan lembaga serta program unggulan gerakan Koin NU yang telah berjalan di 10 MWCNU. 

"Program saya harapkan mampu menjadi pondasi kemandirian organisasi dan pemberdayaan warga NU," tuturnya.

Dalam agenda rapat di atas juga dilakukan penetapan kepala sekretariat, konsolidasi manajemen NU Care-LAZISNU Kabupaten Sumedang serta pembentukan tim optimalisasi hewan qurban sebagai bagian dari persiapan menjelang Idul Adha.

Dengan kolaborasi dan sinergi berbagai pihak, NU Care-LAZISNU Sumedang berkomitmen menjadi lembaga zakat yang amanah, profesional, dan berdampak luas bagi kemaslahatan umat.

Kontributor: Harits Hibatullah Sudrajat

Sumber: www.nucare.id